MINAHASA – Dalam arus transformasi pembangunan yang terus menembus sekat-sekat birokrasi, Wakil Bupati Minahasa, Vanda Sarundajang, S.S. (VaSung), kembali menegaskan arah kepemimpinan yang berorientasi pada penguatan kemandirian desa sebagai simpul utama kemajuan daerah. Melalui sinergi kebijakan yang berpijak pada kesejahteraan masyarakat, kepemimpinan VaSung menampilkan wajah pemerintahan yang progresif, inklusif, dan berkeadilan. Hal itu tampak ketika dirinya menghadiri Ibadah Syukur Hari Ulang Tahun ke-18 Desa Tempang Dua, Kecamatan Langowan Utara, pada Sabtu (4/10/2025).
Ibadah syukur dipimpin oleh Pdt. Alfrets Ronal Oroh, S.Th, Ketua Sinode Gereja Protestan Indonesia di Gorontalo yang juga merupakan putra asli Desa Tempang Dua, menandai dimensi spiritualitas dan kebanggaan lokal yang menyatu dalam perjalanan pembangunan desa ini. Usai ibadah, kegiatan dilanjutkan dengan laporan panitia oleh Hendra Talumewo, Ketua Panitia HUT ke-18.
Kehadiran Wabup Vasung mendapat sambutan hangat dari Camat Langowan Utara Evertson Rantung, SH, Hukum Tua Desa Tempang Dua Seftian Lukow, SH., MH, serta jajaran perangkat desa, Ketua TP-PKK, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan warga setempat.
Tampak pula hadir jajaran perangkat pemerintahan dan lembaga daerah, di antaranya Danramil Langowan, Kapolsek Langowan, Kadis PMD, Kadis Sosial, Kadis Perikanan dan Kelautan, para Camat se-Langowan Raya, Kabag PBJ, Kabag Prokopim, serta Hukum Tua Taraitak dan sejumlah mantan Hukum Tua Tempang Dua.
Dalam sambutannya, Wabup Vanda Sarundajang menegaskan bahwa peringatan HUT ke-18 Desa Tempang Dua bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan titik refleksi dan revitalisasi arah pembangunan yang berakar dari semangat kolektif masyarakat.
“Pemerintah dan masyarakat Desa Tempang Dua telah menunjukkan langkah maju dalam pembangunan. Dengan potensi besar di bidang pertanian dan lahan yang subur, desa ini bisa menjadi lumbung pangan strategis yang menopang kebutuhan daerah bahkan berkontribusi untuk Sulawesi Utara,” ungkap Wabup Vasung dengan penuh optimisme.
Ia menekankan pentingnya sinkronisasi kebijakan daerah dan dinamika masyarakat desa dalam menciptakan keberlanjutan pembangunan. Menurutnya, kekuatan pembangunan Minahasa terletak pada kemampuan desa mengelola potensi alam, SDM, dan kreativitas lokal secara berkelanjutan.
Wabup Vasung turut memberikan apresiasi atas inovasi masyarakat Tempang Dua yang terus berupaya membangun ruang ekspresi dan produktivitas warga melalui kegiatan Open Tournament Bulutangkis dan Grass Track Motocross yang dijadwalkan pada 10–12 Oktober mendatang.
Kegiatan tersebut, menurutnya, memiliki multiplier effect strategis karena tidak hanya menjadi ajang olahraga dan hiburan rakyat, tetapi juga media promosi daerah serta penggerak ekonomi mikro dan UMKM berbasis desa.
“Inisiatif seperti ini menunjukkan bagaimana masyarakat mampu berinovasi dan mandiri. Event ini juga memperkuat identitas Langowan sebagai ruang publik yang dinamis dan kompetitif,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Wabup Sarundajang menyampaikan kabar strategis yang menjadi tonggak penting bagi Minahasa: Kabupaten Minahasa ditetapkan sebagai tuan rumah peringatan Hari Desa Nasional 2026, yang akan digelar di Langowan Raya pada 14–15 Januari 2026, dan diproyeksikan dihadiri 3.000–5.000 peserta dari seluruh desa di Indonesia.
Momentum ini, kata Wabup, menjadi pengakuan nasional atas keberhasilan Minahasa dalam membangun tata kelola pemerintahan desa yang inklusif, partisipatif, dan berkelanjutan.
“Ini bukan hanya kehormatan bagi Minahasa, tetapi juga tantangan untuk menunjukkan bahwa kita mampu menjadi tuan rumah yang produktif, bersahabat, dan siap menghadirkan wajah pembangunan desa yang progresif,” tegasnya.
Wabup VaSung menutup sambutannya dengan doa dan harapan agar seluruh masyarakat tetap dalam semangat persaudaraan dan kerja bersama untuk membangun Minahasa yang maju dan sejahtera.
“Semoga Tuhan yang Maha Kuasa senantiasa melimpahkan berkat, kesehatan, dan kesejahteraan bagi kita semua. Tuhan memberkati,” tutup Wabup Vasung penuh keteduhan.
Sementara itu, Hukum Tua Desa Tempang Dua, Seftian Lukow, SH., MH., menyampaikan apresiasi atas kehadiran Wakil Bupati bersama jajaran Pemerintah Kabupaten Minahasa.
“Atas nama pemerintah dan masyarakat Desa Tempang Dua, kami menyampaikan terima kasih atas kehadiran Ibu Wakil Bupati. Terima kasih juga kepada panitia dan seluruh masyarakat yang telah bekerja sama dengan sukarela,” ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa semangat gotong royong dan kebersamaan masih menjadi fondasi utama kekuatan sosial dan moral masyarakat desa. “Perayaan ini bukan sekadar pesta ulang tahun, tetapi manifestasi nyata bahwa kebersamaan dan partisipasi rakyat adalah ruh pembangunan desa.”
Lukow menambahkan, kegiatan HUT ke-18 diisi dengan ibadah syukur, lomba olahraga, dan hiburan rakyat, sebagai simbol konsolidasi sosial dan kreativitas masyarakat menuju desa yang berdaya dan produktif.
Kehadiran Wabup Vanda Sarundajang dalam momentum tersebut menegaskan peran strategisnya sebagai pemimpin yang hadir, mendengar, dan menyatukan, serta sebagai figur yang konsisten mendorong transformasi pembangunan berbasis desa sebagai fondasi utama kemajuan Minahasa.
Melalui kehadiran dan arahannya, Vasung memperlihatkan wajah pemerintahan yang dekat dengan rakyat, visioner dalam kebijakan, serta tangguh dalam menggerakkan semangat kolektif pembangunan daerah.
#Lee_Us
====***====
